Parma - Usai menelan kekalahan perdananya bersama Inter Milan lantaran ditekuk Parma 1-3 di Ennio Tardini, Pelatih Inter Milan Andrea Stramaccioni enggan menyalahkan pemainnya atas kekalahan itu. "Ini lebih dari kesalahan individu, saya lebih senang membicarakan tiga menit yang membuat kami harus membayar mahal pertandingan ini," ujarnya.
Bagi Strama, ini adalah kekalahan perdananya bersama Inter Milan setelah sebelumnya dirinya belum pernah tersentuh usai menggantikan Claudio Ranieri. Selain streak Stramaccioni yang belum terkalahkan berhasil dipatahkan Parma, I Crociati juga memutus rekor come back Stramaccioni yang selalu mampu membalikkan defisit, jika sedang tertinggal oleh gol lawan.
Sebelumnya, saat bersua Cagliari, Siena, Udinese, dan Cesena, gawang Julio Cesar selalui kebobolan terlebih dahulu. Namun, mereka tetap saja gagal menang. Namun hal sebalinya justru dialami Inter saat berhadapan dengan I Gigliati, di mana mereka unggul terlebih dahulu di menit 13 melalui Wesley Sneijder.
Babak kedua menjadi milik Parma sepenuhnya, di mana Fernando Marques dan Sebastian Giovinco bergantian menyarangkan bola ke kubu Lucio dkk. Ironisnya, mantan pemain Inter, Jonathan Biabiany ikut menambah gol bagi Parma pada menit ke-83.
"Bagaimanapun juga, tiga menit tidak merusak apa yang kami lakukan. Kami kurang beruntung dan rasa lapar membuat kami tampil baik di babak pertama dan kemudian seluruh tim berbuat kesalahan usai jeda pertandingan, bukan hanya individual (yang melakukan kesalahan)," ujar Stramaccioni.
Dengan kekalahan ke-13 yang diterima Il Biscione, mereka terancam gagal mendapatkan tiket ke Liga Champion. Namun Strama menandaskan dirinya ingin membalas kekalahan itu dalam derby melawan AC Milan akhir pekan nanti
“Parma layak mendapatkan apresiasi. Akhir pekan ini kami ingin kembali ke jalur kemenangan di laga derby. Untuk menembus Liga Champions, kami harus memenangkan semua pertandingan tersisa dan kemudian melihat di mana kami berada. Kami membuat diri kami kesulitan dan sekarang kami ingin menebusnya. Pertandingan derby (07/05) adalah laga yang tepat untuk itu," tandasnya.
Sumber : Suaramerdeka.com
0 comments:
Post a Comment