SURABAYA - Sopir bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) masih melanjutkan aksi mogok dengan memblokir pintu Terminal Tambak Oso Wilangun (TOW), hingga ada keputusan saat ke DPRD Surabaya, Jumat (4/5/2012).
Susanto, sopir bus PO Jaya Utama, menegaskan masih bertahan mogok jalan dan memblokir pintu TOW hingga ada keputusan terkait tuntutan mereka. Untuk itu, agar permasalahan ini segera tuntas, maka dia dan ratusan kru bus akan ngeluruk ke DPRD Surabaya, Jumat (4/5/2012).
”Ada sekitar 200 kru bus yang datang. Kami akan membawa empat bus ke DPRD Surabaya. Meski datang dalam jumlah banyak, tapi yang bertemu dengan Ketua DPRD dan pejabat Pemkot sekitar 20-30 orang,” ujar Susanto, Kamis (3/5/2012).
Sujono, sopir bus Patas mengungkapkan ada dua tuntutan sopir yaitu bus kota Damri dari dan menuju Tanjung Perak serta Juanda, tak boleh mampir ke Purabaya. Kedua, semua bus pantura yang lewat Selatan harus masuk TOW. “Ini agar tak merugikan orang lain,” tambahnya.
Sumber : Surya.co.id
0 comments:
Post a Comment