SOLO - Sejumlah penggemar mobil sport di Solo membentuk klub untuk mewadahi para pemilik mobil mewah tersebut. Klub bernama Solo Sports Car tersebut resmi didirikan pada hari ini, Rabu, 23 Mei 2012 sore.
Sekretaris Jenderal Solo Sport Car Budiyanto Hadinagoro mengatakan di Solo sebenarnya banyak pemilik mobil sport mewah. “Karenanya kami berinisiatif membentuk wadah dan ternyata responnya cukup bagus. Dalam waktu sepekan sejak inisiatif, sekarang sudah ada 12 anggota,” katanya usai deklarasi.
Usai deklarasi, para pemilik mobil sport mewah tersebut memajang mobilnya di pinggir Jalan Adi Sucipto, tepatnya di depan Stadion Manahan Solo. Mobil yang diparkir misalnya Mercedes Benz SLK, Porsche, BMW 335i, Lamborghini, Mazda RX-8, hingga Ferrari.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Solo Sports Car Aryo Kusuma mengatakan keanggotaan terbuka bagi siapapun. Syaratnya tentu saja salah satunya punya mobil sport. Syarat lainnya, kapasitas mesin mobil minimal 1.800 cc, mobil dua pintu, tenaganya minimal 200 horse power (hp), dan model coupe lebih disukai.
“Di Solo sudah ada beberapa pemilik mobil sport yang tertarik untuk ikut,” ujarnya. Soal harga, klub tidak membatasinya. Yang pasti, mobil sport seperti yang dimiliki para anggota minimal harganya Rp 1 miliar.
Menariknya, semua mobil sport tersebut bernomor polisi Jakarta. Menurut Budiyanto, hal itu disebabkan belum ada dealer mobil sport di Surakarta. “Semuanya beli di Jakarta,” ucapnya.
Dia mengatakan mobil sport mewah bagi dia dan rekan-rekannya seperti barang kesayangan. Tidak sembarang waktu digunakan di jalan raya. “Hanya saat-saat tertentu. Biasanya anggota masih punya mobil untuk dipakai sehari-hari,” katanya.
Latar belakang anggota rata-rata pengusaha muda yang bergerak di bidang pertambangan batu bara, nikel, pengusaha minyak, pemilik usaha spare part, dan sebagainya.
Untuk kegiatan rutin, setiap pekan mereka berkumpul untuk silaturahmi dan berbagi info dan pengalaman seputar mobil sport. Kemudian akan mengadakan pameran mobil mewah dan kontes modifikasi mobil mewah.
Sumber : TEMPO.CO
Wow Hebat Itu Di Solo Udah Banyak Yang Punya
ReplyDeleteSaya Juga Punya Lamborghini Gallardo Mas...Tapi Di Jakarta