JAKARTA - Berita jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100 di Gunung Salak, Jawa Barat yang menewaskan puluhan orang, membuat keluarga pasangan Puput Melati-Ustad Guntur Bumi berduka.
Ustad Guntur Bumi mengatakan, keluarga korban yang ditinggalkan jangan bersedih hati. Karena, mereka yang meninggal akan mendapatkan surga Allah SWT.
"Keluarga korban jangan berkecil hati, Insya Allah dapat surga Allah. Ini sebagai ujian yang menyelamatkan masyarakat Indonesia," kata Ustad Guntur, di rumahnya di Jalan Kesehatan 3 No 53, Bintaro Jakarta Selatan, pada acara Tasyakuran Milad Puput yang ke-29," Minggu (13/5/2012) malam.
Jatuhnya pesawat Sukhoi, menurut Ustad Guntur, menjadi peringatan dan pembelajaran bagi rakyat Indonesia. Para korban Sukhoi, tuturnya, seperti martir yang menyelamatkan ribuan nyawa masyarakat Indonesia.
"Pesawat Sukhoi lebih dicanggihin lagi. Mungkin pilotnya ngantuk, alatnya mati. Jadi yang uji coba pesawat Sukhoi adalah pahala. Ibaratnya nyicipin makanan Rasul, yang nyicipin satu orang, ternyata itu racun, nyelamatin 1.000 orang, alhamdulilah," paparnya.
Ustad Guntur mengingatkan, bahwa kematian, jodoh, dan rezeki merupakan milik Allah SWT, yang pasti terjadi dalam kehidupan manusia.
"Tidak ada yang bisa menghalangi takdir-Nya. Meskipun Sukhoi canggih, tapi lebih canggih kematian dari Allah SWT," cetus Ustad Guntur.
Sumber : TRIBUNNEWS.COM
0 comments:
Post a Comment