Your Ad Here

Saturday, May 12, 2012

"Superman: Man of Steel", Lebih Kuat dan Tetap Arif

JAKARTA - Film Superman: Man of Steel yang kali ini penggarapannya dimatangkan trio Zack Snyder, Christopher Nolan, dan David S. Goyer diklaim akan datang kekuatan yang makin besar, tapi tetap mendahulukan kearifan. Film yang masih bersetia pada karakter DC Comics itu, akan hadir dalam bentuk yang lebih, namun hadir dalam tingkat keapikan yang berbeda.

Menggunakan kota Chicago AS dan Vancouver di Kanada sebagai latar cerita, sejumlah tempat seperti daerah pinggiran Barat Plano, Illinois, juga menjadi tempat pemilihan proses produksi. Pengambilan pertama film ini telah dimulai Agustus 2011 lalu, dan direncanakan mulai dirilis pada 14 Juni 2013, demikian diumumkan secara resmi oleh rumah produksi Warner Bros.

Film yang dibuat untuk diputar di bioskop berteknologi IMAX itu, premisnya masih memusat pada tokoh Clark Kent, seorang wartawan yang masa kecilnya diadopsi oleh pasangan bijak bestari Martha dan Jonathan Kent. Setelah dia "nyasar" ke planet Bumi, dari planetnya yang sekarat, Krypton. Dibesarkan dengan nilai-nilai kebajikan dari orang tua adopsinya, pada sebuah titik Clark Kent cilik merasa teralienasi dengan kekuatannya yang serba super dan unik.

Hal itulah yang kelak membuatnya dengan keras hati berusaha menemukan tempat di mana dia berasal -tanpa harus melupakan orang tuanya yang mulia hati di bumi-. Meski pada saat bersamaan, ketika planet Bumi dalam terjangan dan serangan makhluk asing, akhirnya Superman menunjukkan kejatidiriannya. Sesederhana itu saja ceritanya, tapi cara penyajiannya tentu tidak sesederhana itu.

Zack Snyder yang mempunyai pengalaman panjang membesut film Dawn of the Dead (2004), 300 (2007), Watchmen (2009), Legend of the Guardians: The Owls of Ga'Hoole (2010), dan Sucker Punch (2011) akan menghadirkan Man of Steel dalam format yang berbeda. Apalagi ada nama Christopher Nolan, dan David S. Goyer dibelakangnya.

Aktor Non Amerika
Sebagai terobosan pertama, Snyder langsung mempercayakan tokoh Superman kepada Henry Cavill, aktor non-Amerika pertama yang memegang peran sebagai tokoh kunci itu. Cavill adalah aktor asal Inggris. Bernama pepak Henry William Dalgliesh Cavill, kelahiran 5 Mei 1983, di Inggris dan di AS dia mulai dikenal berkat perannya di film The Count of Monte Cristo dan Stardust. Selain itu, dia juga pernah berlakon sebagai sosok Charles Brandon, 1st Duke dari Suffolk, dalam serial The Tudors, dari 2007 sampai 2010. Namanya seketika menjadi perhatian publik, terutama di AS, ketika tiba-tiba didapuk sabagai Superman dalam Man of Steel.

Sebenarnya nama Cavill sudah masuk draft pertama berlakon dalam Superman Returns (2006). Tapi entah mengapa dirinya tergeser oleh nama Brandon Routh. Sedangkan nama Dylan Sprayberry akan dipercaya berlakon sebagai Clark Kent saat berusia 13 tahun. Dan nama Cooper Timberline akan didapuk sebagai Superman saat berusia 11 tahun. Lalu siapa pelakon sosok Lois Lane, reporter untuk koran Daily Planet yang menjadi pujaan hati Clark Kent? Dipercayakan kepada Amy Adams. Adams terpilih setelah menggeser sejumlah nama tenar seperti Olivia Wilde dan Mila Kunis.

Pendukung lakon lainnya adalah Michael Shannon sebagai Jenderal Zod, yang akan menjadi lawan sebanding dari planet Krypton. Serta sejumlah nama lainnya seperti Antje Traue sebagai Faora, Russell Crowe sebagai ayah biologis Superman yang dikenal bernama Jor-El. Crowe menyisihkan nama Sean Penn dan Clive Owen. Kemudian ada nama Laurence Fishburne sebagai Perry White, serta Kevin Costner dan Diane Lane sebagai Jonathan and Martha Kent. Zack Snyder mengatakan, kehadiran sosok senior seperti Costner, "Akan mampu mengkomunikasikan kekuatan manusia super, dan membesarkannya dalam nilai-nilai mendasar manusia," katanya.

Sejatinya, pembangunan film Man Of Steel telah bermula sejak Juni 2008, ketika Warner Bros mengumpulkan sebuah penulis buku, penulis skenario dan sutradaranya yang dinilai membuat versi series Superman di TV. Mereka hanya meminta kepada tim penulis itu, membuat sebuah cerita, seperti kisah Superman Returns sebagai sutradara Ang Lee menghidupkan kembali cerita Hulk. Sebab, di mata Warner Bross, The Incredible Hulk berhasil mendapat sambutan yang positif,

Setelah melalui proses yang panjang, termasuk melibatkan nama Jerry Siegel yang mempunyai hak atas Action Comics Superman, mereka akhirnya mulai berproduksi pada 2011. Pada masa pengembangan cerita film Batman: The Dark Knight Rises pada 2010, David S. Goyer mengatakan idenya kepada Christopher Nolan untuk meletakkan Superman dalam konteks kekinian. Terkesan dengan ide Goyer, Nolan membawa ide itu kepada rumah produksinya, yang menyewa Nolan untuk memproduksi film itu, Goyer yang menulis pada sisi keuangannya.

Singkat kata, film yang membutuhkan bujet sebesar 175 juta dolar itu akhirnya bergulir. Zack Snyder dalam sebuah wawancara dengan Michael Shannon mengatakan, proses syuting film itu bergulir hingga Februari lalu. Selanjutnya giliran proses pasca-produksi yang masih merahasiakan akan seperti apa persinya Superman: Man of Steel. "Yang pasti lebih apik dan menarik," ujar Snyder.

Sumber : suaramerdeka.com

0 comments:

Post a Comment