Your Ad Here

Sunday, April 1, 2012

Harga Barang Terlanjur Naik


BANDA ACEH, KOMPAS.com- Kenaikan harga BBM batal dilakukan oleh pemerintah, namun harga barang kebutuhan, terutama bahan pokok dan onderdil kendaraan bermotor sudah terlanjur naik.

Di Banda Aceh, Minggu (1/4/2012), harga beras, minyak goreng, gula, cabai, dan ikan per 1 April sudah mengikuti harga kenaikan sejak seminggu yang lalu.

Harga beras per kilogram di Pasar Atjeh, Banda Aceh, saat ini mencapai Rp 12.500-Rp 13.000, atau rata-rata Rp 125.000-Rp 135.000 per kantong (1 kantong 10 kilogram). Harga tersebut naik dibanding harga beras pada awal Maret hingga pertengahan Maret yang masih pada kisaran Rp 120.000 per kantong. Harga tersebut untuk beras Tangse dan jenis beras Aceh lainnya.

"Harga BBM memang tidak jadi naik, tapi pedagang besar sudah terlanjur menaikkan harga. Saya tanya harganya katanya sudah tidak bisa ikut turun karena ongkos kirimnya katanya juga sudah naik dan biaya-biaya lain juga sudah naik," ujar Marzuki, pedagang beras di Pasar Atjeh.

Harga ikan tongkol saat ini masih pada kisaran Rp 150.000 sampai Rp 175.000 per kilogram atau lebih tinggi 50 persen dibanding sebelum harga naik seminggu yang lalu. Harga minyak goreng curah per kilogram mencapai Rp 12.500, sebelumnya sekitar Rp 10.000 per kilogram.

Harga onderdil mobil sejak awal Maret sudah naik 20 persen. Menurut Erizal, pengusaha angkutan umum di Banda Aceh, harga itu naik saat isu kenaikan harga BBM terjadi. Namun, penundaan kenaikan harga BBM tidak serta merta ikut menurunkan juga. Apalagi penundaan ini hanya sementara.

"Sebenarnya kami bersyukur harga BBM tidak jadi naik, karena kalau naik akan sangat memberatkan pengusaha dan awak angkutan yang sudah kesulitan karena harga onderdil sudah naik 20 persen," kata Erizal.

0 comments:

Post a Comment