Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung anjlok 39 poin setelah mendapat sentimen negatif dari pasar global. Investor langsung mengambil untung atas posisi IHSG yang sudah cukup tinggi pekan lalu.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka stagnan di posisi Rp 9.205 per dolar AS sama seperti posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Pada perdagangan preopening, IHSG anjlok 39,456 poin (0,94%) ke level 4.177,225. Sedangkan Indeks LQ45 ambles 10,059 poin (1,40%) ke level 706,157.
Membuka perdagangan awal pekan, Jumat (4/5/2012), IHSG jatuh 39,765 poin (0,95%) ke level 4.176,916. Indeks LQ45 terpangkas 10,119 poin (1,41%) ke level 706,097.
Hingga pukul 9.35 waktu JATS, IHSG terjun bebas 79,194 poin (1,88%) ke level 4.137,487. Sementara Indeks LQ45 anjlok 15,956 poin (2,23%) ke level 700,260.
Akhir pekan lalu, IHSG berakhir di jalur merah ditekan sentimen negatif bursa regional. Indeks kehilangan 7 poin akibat aksi ambil untung.
Saham-saham di bursa Wall Street AS berjatuhan pada perdagangan akhir pekan kemarin setelah data tenaga kerja yang mengecewakan di April ini. Saham perusahaan teknologi memimpin kejatuhan karena khawatir daya beli menurun.
Pasar saham di regional pun berguguran atas sentimen negatif dari bursa global tersebut. Koreksi yang diderita rata-rata cukup dalam, lebih dari satu persen.
Berikut situasi bursa-bursa di Asia pagi hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai melemah 7,41 poin (0,30%) ke level 2.444,61.
- Indeks Hang Seng anjlok 519,57 poin (2,46%) ke level 20.566,43.
- Indeks Nikkei 225 jatuh 233,99 poin (2,49%) ke level 9.146,26.
- Indeks Straits Times ambles 49,28 poin (1,65%) ke level 2.941,31.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka stagnan di posisi Rp 9.205 per dolar AS sama seperti posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sumber : Detik.com
0 comments:
Post a Comment