JAKARTA - Naik ke atas panggung pukul 12.55 menjelang pukul 00.00 tidak membuat Titiek Puspa kehilangan aura kebintangannya dalam konser "Slank Orchestra Concert; I Slank U, The Journey of the Blue Island" yang digelar di Ritz Carlton, Pacific Place, Jumat (11/5) malam. Alih-alih langsung menembang bersama Kaka Slank seperti sejumlah bintang tamu lainnya, penyanyi senior itu malah "berkotbah" layaknya seorang nenek kepada cucunya.
"Saya terharu dan bangga dengan cucu saya ini," kata Titiek Puspa setengah terharu dalam rangkulan Kaka di atas panggung. "Terima kasih Gusti telah Kauciptakan kepada kami orang-orang luar biasa (seperti para personil Slank). Terutama maturnuwun kepada Bunda Iffet," imbuhnya merujuk kepada Ibunda Bimbim, drummer Slank, dan Ibu bagi semua personil Slank dan Slankers--pecinta Slank.
Selanjutnya, Titiek yang mengenakan gaun berwarna serba kuning membawa kenangan publik kepada masa lalu Slank, yang pada sebuah ketika pernah terjerumus di lembah narkoba. "Manusia tidak ada yang sempurna, kalau kita mau menuju kesempurnaan, pasti kita bisa. Contohnya ini -Slank-, udah pernah kejlungup tapi ngadek meneh," katanya terkekeh, disambut tawa Kaka dan hadirin karena kerap menggunakan bahasa Jawa dalam dialognya.
Dia melanjutkan, "Indonesia ono sing elek ono sing apik. Ini (Slank) contoh sing apik," katanya yang langsung disambut tepuk tangan penonton yang memadati arena pertunjukan.
Titiek yang masih terlihat ayu, namun cara berjalannya sudah mulai tertatih itu, kemudian menyindir vokalis Slank yang gemar bertelanjang dada, ketika sedang menyanyi di atas panggung. "Alhamdulilah (Kaka sekarang) sudah nggak ngligo, (padahal) sesenti lagi ngligo, burung kakak tuanya pasti sudah mabor he he he....," katanya seketika disambut tawa semua penonton, yang tentu saja menyisakan sebagian lainnya dalam kebingungan, karena tidak memahami bahasa Jawa. "Ini rak ono sing wong Jowo dadi do rak ngerti he he he." Kaka yang mendapat sindiran "eyang putrinya", itu hanya tersenyum.
Selanjutnya, setelah bercanda sejenak, nenek dan cucunya itu akhirnya bernyanyi bersama, membawakan single berjudul "Orkes Sakit Hati". "Ayo njoget," ujar Titiek Puspa bersemangat. Sebelum ditimpali Kaka,"Njoget boso Jowone opo Eyang (putri)." Dalam hitungan detik, Titiek menjawab, "Ngeledek.... ketek he he he.." Setelah usai menyanyikan lagu berdua, dengan terharu Titiek berujar kepada penonton, "Enak enak ya main sama cucu, mohon doanya untuk cucu saya ini," katanya. Oh ya, dia melanjutkan, "Kaka jangan ngligo lagi ya, (soalnya) tinggal sesenti lagi.. tiati, kalau ucul..... ujlug-ujlug," kataya yang lagi disambut tawa penonton.
Sumber : suaramerdeka.com
0 comments:
Post a Comment